ANALISA KELAYAKAN TARIF ANGKUTAN UMUM DALAM KOTA MANADO (STUDI KASUS : TRAYEK PUSAT KOTA 45 – MALALAYANG)
Abstract: Angkutan Umum adalah
salah satu moda transportasi yang menghubungkan kawasan yang satu dengan yang
lain. Manado sebagai salah satu kota yang sedang giat-giatnya membangun,
membutuhkan pelayanan angkutan umum yang terkoordinasi dengan baik, sehingga
masyarakat dapat menikmati jasa angkutan umum yang murah, cepat, aman dan
nyaman. Atas dasar tersebut penelitian tentang Angkutan Kota di Kota Manado
perlu untuk dilaksanakan.
Dalam Penelitian ini yang ditinjau adalah trayek Pusat Kota 45 -
Malalayang. Trayek ini melewati Kecamatan Malalayang, Kecamatan Sario dan
Kecamatan Wenang dengan jumlah penduduk sebanyak 124,584 jiwa. Trayek ini
melewati kawasan Boulevard on Bussiness sehingga berperan penting dalam
Kegiatan Ekonomi. Tarif Angkutan Umum dalam Kota yang berlaku adalah Rp. 2,000
untuk umum dan Rp. 1,700 untuk pelajar. Akan dianalisa kelayakan tarif dengan
Metode FSTPT dan DLLAJ.
Dalam melakukan penelitian ini disusun suatu lingkup perencanaan yang
meliputi studi literatur, pengumpulan data sekunder dan data primer, kemudian
dilakukan proses analisa dengan memperhatikan data–data yang ada sehingga
didapatkan kesimpulan. Hasil analisa tarif Metode FSTPT menempatkan Operator
Kendaraan berada pada posisi untung sedangkan analisa tarif Metode DLLAJ
menempatkan Operator Kendaraan pada posisi rugi.
Penulis: Samuel A. R. Warouw,
Theo K. Sendow, Jefferson Longdong, Mecky R. E. Manoppo
Kode Jurnal: jptsipildd130557