Studi Kualitatif : Pelayanan Rujukan Asfiksia Bayi Baru Lahir di Kabupaten Cirebon Jawa Barat
Abstract: Pada tahun 2005,
studi penatalaksanaan asfiksia bayi baru lahir (BBL) oleh bidan di desa
Kabupaten Cirebon menemukan kematian asfiksia BBL yang dirujuk ke rumah sakit
masih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi yang
mendalam tentang proses rujukan, alur penanganan rujukan kasus asfiksia BBL di
RS dan kualitas pelayanan di RS rujukan Kabupaten Cirebon. Untuk itu, digunakan
pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan
BdD sudah menangani asfiksia BBL dengan benar, tetapi rujukan sering terlambat
karena adanya faktor penghambat dari keluarga (ekonomi dan keputusan merujuk
harus melibatkan keluarga besar) dan faktor lingkungan (transportasi di desa
terpencil sulit terutama pada malam hari).
Disamping, karena penanganan rujukan asfiksia BBL di RS belum optimal,
karena masih kurangnya keterampilan petugas bagian UGD dalam manajemen asfiksia
BBL dan tidak tersedianya alat resusitasi neonatus di bagian UGD, padahal
prosedur penanganan kasus rujukan pertama kali di bagian UGD.
Penulis: Ella Nurlaella Hadi
Kode Jurnal: jpkesmasdd080086