SELF EFFICACY DAN PERILAKU MEROKOK REMAJA
Abstrak: Fenomena remaja
merokok di usia muda makin hari makin meningkat, perilaku merokok yang
dilakukan remaja tersebut erat kaitannya dengan self efficacy remaja. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan self efficacy dengan perilaku
merokok remaja. Populasi dalam
penelitian ini seluruh siswa/siswi di Sekolah Menengah Atas, dengan sampel 368
siswa/i. Desain penelitian menggunakan
penelitian analitik observasional, dengan tehnik penarikan sampel menggunakan
stratified proportional random sampling. Pengumpulan data dilakukan mulai 16
April sampai dengan 23 April 2015 dengan menggunakan kuisioner. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat
hubungan yang significant antara self efficacy dengan perilaku merokok remaja P
= 0,000; terdapat hubungan yang significant antara performance accomplishment
dengan perilaku merokok remaja P= 0,000;
terdapat hubungan yang significant antara vicarious experience dengan
perilaku merokok remaja P= 0,000; tidak terdapat hubungan antara social
persuation dengan perilaku merokok remaja P= 0,064; terdapat hubungan yang significant antara
emotional arousal dengan perilaku merokok remaja P = 0,000. Variabel yang sangat erat berhubungan dengan
perilaku merokok remaja adalah emotional arousal P = 0,000 Odds Ratio 66,667.
Penulis: Wiwin Haryati, Asnawi
Abdullah, Bachtiar
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150604