Profil Zat Besi Ibu Hamil di Daerah Endemis Malaria
Abstract: Pada saat kehamilan,
terjadi peningkatan kebutuhan zat besi (Fe) yang diperlukan untuk meningkatkan
jumlah sel darah merah ibu dan membentuk sel darah merah janin dan plasenta.
Apabila kebutuhan zat besi ini tidak terpenuhi, akan terjadi anemia defisiensi besi.
Ibu hamil yang tinggal di daerah endemis malaria rentan terinfeksi malaria,
yang berdampak terhadap anemia pada kehamilan. Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif dengan desain potong lintang yang bertujuan untuk
mengetahui gambaran profil zat besi pada ibu hamil yang berada di daerah
endemis malaria vivax kota Bengkulu. Pemeriksaan mikroskopis malaria dan
pengambilan sampel darah dilakukan untuk pemeriksaan profil zat besi terhadap
55 orang ibu hamil trimester II dan III yang mempunyai riwayat malaria di 5
wilayah kerja puskesmas. Data yang diperoleh kemudian dilakukan analisis
univariat. Pada ibu hamil yang tidak terinfeksi malaria tetapi mempunyai
riwayat malaria, 90,5% mengalami anemia, 41,5% mengalami penurunan kadar Total
Iron Binding Capacity (TIBC), dan 17% mengalami penurunan kadar Fe serum. Ibu
hamil yang terinfeksi malaria vivax selain terjadi penurunan kadar hemoglobin
juga disertai dengan penurunan kadar Fe serum dan kadar TIBC. Pada ibu hamil
yang menderita malaria falsiparum, terjadi penurunan kadar hemoglobin (Hb) dan
kadar TIBC tetapi tidak disertai dengan penurunan kadar Fe serum. Ibu hamil
yang terinfeksi malaria maupun yang mempunyai riwayat terinfeksi malaria
mengalami anemia pada kehamilan.
Penulis: Rostika Flora, Bina
Melvia, Sigit Purwanto
Kode Jurnal: jpkesmasdd130565