Peripherally Inserted Central Catheterdan Pemberian Terapi Intravena pada Neonatus
Abstract: Penelitian
sebelumnya menemukan bahwa Peripherally Inserted Central Catheter (PICC)
efektif dalam pemberian terapi intravena. Belum banyak penelitian yang
membandingkan pemberian terapi intravena antara akses intravena yang biasa
dilakukan saat ini. Penelitian ini bertujuan membandingkan antara akses
intravena perifer dengan Peripherally Inserted Central Catheter(PICC) terhadap
efektivitas pemberian terapi intravena pada neonatus. Jenis penelitian ini
adalah deskriptif komparatif. Dengan teknik purposive sampling, 32 neonatus
diikutsertakan sebagai subjek yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok
dengan akses intravena perifer dengan PICC. Pada kelompok dengan akses
intravena perifer (n=16) dan pada kelompok dengan PICC (n=16). Efektivitas
akses intravena dinilai dari kesesuaian terapi intravena yang didapat neonatus
dengan kebutuhan yang seharusnya selama 24 jam dalam waktu lima hari
menggunakan lembar observasi. Data dianalisis menggunakan uji fisher exact. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pemberian terapi intravena menggunakan PICC lebih
efektif dibandingkan pemberian terapi intravena menggunakan akses intravena
perifer (ρ=0.00). Perawatan neonatus yang membutuhkan terapi intravena di rumah
sakit lebih disarankan menggunakan PICC dibandingkan dengan akses intravena
perifer.
Kata kunci: Akses intravena
perifer, neonatus, Peripherally Inserted Central Catheter(PICC), terapi
intravena
Penulis: Yani Setiasih, Sari
Fatimah, Siti Yuyun Rahayu
Kode Jurnal: jpkeperawatandd130448