PENGUKURAN KADAR FIBRINOGEN SEBAGAI PETAND INFLAMASI SISTEMIK PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK
Abstrak: Peradangan sistemik
adalah penanda morbiditas dan mortalitas yang signifikan pada pasien dengan
COPD. Fibrinogen merupakan salah satu protein fase akut yang dapat digunakan
sebagai penanda inflamasi sistemik dan sindrom metabolik. Penelitian ini
dilakukan untuk mengevaluasi kadar fibrinogen pada pasien PPOK stabil.
Metode: Dalam studi cross sectional observasional, fourthy sepertiga
pasien PPOK stabil kami mengukur kadar fibrinogen plasma tersebut. Hasil: Ada
43 pasien PPOK stabil. Rerata usia pada pasien PPOK stabil adalah 63,28 ± 5,595
tahun, FEV1 1238,14 ± 481,3, 54,30 ± 13,9% diprediksi. Tingkat fibrinogen
meningkat (ratarata 364,51 ± 70,09 mg / dl). Tingkat fibrinogen yang berkaitan
dengan prediksi FEV1 (r = -, 312, p <0,05) dan frekuensi eksaserbasi.
Kesimpulan: Studi menemukan bahwa tingkat fibrinogen meningkat pada
pasien PPOK stabil. (JKS 2012; 1: 7 - 15)
Penulis: Yunita Arliny
Kode Jurnal: jpkedokterandd120224