Pengetahuan, Sikap dan Persepsi Petugas Gawat Darurat Terhadap Kesalahan Medik
Abstract: Kesalahan medik
serius paling sering terjadi di intensive care unit, ruang operasi, dan unit
gawat darurat. Tujuan penelitian ini mendapat informasi tentang pengetahuan,
sikap, dan persepsi tenaga kesehatan terhadap kesalahan medik. Penelitian
dilakukan terhadap manajer, kepala seksi, kepala ruangan, ke- tua kelompok
perawat, dokter dan perawat pelaksana. Metode yang digunakan adalah metode
kualitatif meliputi wawancara mendalam, observasi, dan telaah dokumen. Metode
analisis yang digunakan adalah analisis konten yg membandingkan hasil
penelitian dengan teori. Ditemukan bahwa pengetahuan, sikap, dan persepsi
tenaga kesehatan cukup baik, tetapi belum diikuti tindakan, sarana prasarana
dan pengawasan yang memadai. Sistem rujukan pasien yang kurang baik menyulitkan
keluarga pasien. Kesalahan medik dipengaruhi oleh kasus sulit, pasien banyak
dan tindakan tergesa-gesa. Sumber kesalahan medik adalah manusia, komunikasi,
pasien. Keterampilan SDM dan kondisi fasilitas telah memadai. Namun, ruangan
yang belum memadai dinilai sebagai sumber kesalahan medis. Selain itu, sikap
antispasi atasan terhadap kesalahan medik kurang memadai. Untuk memperkecil
kesalahan medik yang dilakukan upaya-upaya pelatihan, refreshing keilmuan,
kolaborasi sesama tim, perbaikan komunikasi, dan mengikuti SOP.
Penulis: Refi Fitri Hamdani
Nasution
Kode Jurnal: jpkesmasdd090128