PENGARUH TERAPI KELOMPOK TERHADAP KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PASIEN SKIZOFRENIA DI PANTI REHABILITASI LARAS UTAMI SURAKARTA

Abstract: Skizofrenia adalah suatu deskripsi sindrom dengan variasi penyebab (banyak belum diketahui)  dan  perjalanan  penyakit   tidak  selalu  bersifat  kronis     atau “deteriorating“ yang luas, serta sejumlah akibat yang tergantung pada perimbangan pengaruh genetik, fisik, dan sosial budaya. mengalami gangguan dalam Aktivitas Kehidupan Sehari-hari (AKS), pemanfaatan waktu luang, dan produktifitas. Pasien skizofrenia mengalami gangguan dalam interaksi sosial ditandai dengan hubungan sosial yang buruk dengan  orang lain dan tendensi menarik diri dari pergaulan sosial. Tujuan penelitian ini adalah menguji secara empiris adanya kontribusi terapi kelompok terhadap kemampuan interaksi sosial pasien skizofrenia di Panti Rehabilitasi Laras Utami Surakarta.
Metode Penelitian. Penelitian dilakukan dengan rancangan quasi experimental studies merupakan desain penelitian eksperimental dengan pretest-posttest design. Populasi penelitian adalah pasien skizofrenia  yang  dirawat  dan direhabilitasi di  Panti Rehabilitasi Laras Utami Surakarta. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampling purposive dengan jumlah sampel 28 orang. Analisis data menggunakan independent t-test dengan bantuan program SPSS versi 17
Hasil Penelitian. Hasil  analisis menggunakan uji t berpasangan terhadap skor SIAS sebelum dan sesudah terapi kelompok diperoleh nilai p = 0,000 (p<0,05) yang berarti bahwa terdapat perbedaan bermakna skor SIAS antara sebelum dan sesudah terapi kelompok
Kesimpulan. Penelitian ini menunjukkan bahwa terapi kelompok memberikan kontribusi yang bermakna (berpengaruh) terhadap kemampuan interaksi sosial pada pasien skizofrenia
Kata kunci: skizofrenia, terapi kelompok, interaksi social
Penulis: Rita Untari
Kode Jurnal: jpkeperawatandd140409

Artikel Terkait :