Pengaruh Psikoedukasi terhadap Tingkat Postpartum Blues Ibu Primipara Berusia Remaja
Abstrak: Postpartum blues
merupakan sindroma stress ringan pasca melahirkan yang dialami oleh ibu dalam
rentang 3-10 hari. Postpartum blues memiliki tanda gejala seperti sedih
berlebihan, menangis tiba-tiba, mudah tersinggung, sulit tidur, nyeri kepala,
dan cenderung menyalahkan diri sendiri. Postpartum blues mengakibatkan ibu
menjadi pasif dan mengabaikan bayinya serta ketidakseimbangan hormon karena
cemas dan stress. Pada bayi mengakibatkan lemahnya sistem imun bayi dikarenakan
kurangnya perhatian dan sentuhan dari ibu. Posptartum blues harus ditangani
dengan tepat sebelum berkembang menjadi depresi postpartum. Pikoedukasi
merupakan suatu tindakan yang diberikan pada individu maupun keluarga dalam
gangguan kesehatan mental dengan memperkuat strategi koping menggunakan
booklet. Penelitian ini bertujuan untuk melihat adakah pengaruh tingkat
postpartum blues sebelum dan setelah diberikan intervensi. Metode penelitian
ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain penelitian pre
experiment. Cara pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan cara
accidental sampling yang berjumlah 20 orang. Penelitian ini dilakukan pada
rentang waktu 24 Juni-24 Juli 2013 dengan hasil yaitu SD pre intervensi 1,218
dan post intervensi 1,701 dengan uji statistik paired T-test menunjukkan p
value<0,05 (p value = 0,001). Untuk penelitian selanjutnya, disarankan
menggunakan penelitian kualitatif tentang adat istiadat, pekerjaan, dan status
ekonomi keluarga.
Penulis: Bina Melvia Girsang,
Miranda Novalina, Jaji
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150534