PENGARUH PENGEMBANGAN CUFF ETT MENGGUNAKAN SPUIT DAN CUFFINFLATOR TERHADAP DENYUT NADI DAN TEKANAN DARAH PASIEN INTUBASI
ABSTRAK: Cuff ETT compliance
tinggi pada pasien dewasa bertujuan mencegah kebocoran udara. Pengembangan cuff
yang tidak optimal dapat menyebabkan underinflation dan overinflation yang
mempengaruhi hemodinamik antara lain denyut nadi dan tekanan darah. Penelitian
ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengembangan cuff ETT menggunakan spuit
dan cuff inflator terhadap denyut nadi dan tekanan darah. Penelitian
kuasieksperimen ini menggunakan crossover design pada 21 pasien terintubasi.
Cuff ETT kelompok kontrol dikembangkan menggunakan spuit sedangkan kelompok
intervensimenggunakan cuff inflator. Denyut nadi dan tekanan darah diamati pada
perlakuan pertama dan setelah 4-5 jam. Data yang terkumpul dianalisis
menggunakan uji t-paired. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan cuff ETT
menggunakan spuit dan cuffinflator tidak memberikan perbedaan bermakna pada
kedua seri pengukuran denyut nadi (p=0,189), tekanan sistolik (p=0,353), dan
(p=0,180). Cuff Spuit dan cuff-inflator tidak berpengaruh terhadap denyut nadi
dan tekanan darah. Sebaiknya pengembangan cuff ETT menggunakan cuff inflator
untuk dapat mengembangkan cuff pada tekanan ideal dan meminimalkan komplikasi
akibat underinflation dan overinflation
Penulis: Hikayati
Kode Jurnal: jpkeperawatandd140431