PENGARUH HEMODIALISIS TERHADAP UREA REDUCTION RATIO PADA PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIK STADIUM V DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG
Abstrak: Pravelensi pasien
penyakit ginjal kronik stadium V yang mendapat terapi hemodialisis terus
meningkat di dunia. Dosis hemodialisis yang diberikan kepada pasien harus
mencukupi kebutuhan tubuh agar tujuan terapi dapat tercapai dengan baik. Tujuan
penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh hemodialisis terhadap Urea
Reduction Ratio (URR). Penelitian secara eksperimental kuasi dilakukan pada 55
pasien hemodialisis sejak Agustus 2013 sampai Maret 2014. Data dikumpulkan dari
rekam medik dan hasil pemeriksaan ureum sebelum dan sesudah hemodialisis.
Analisis bivariat menggunakan uji t berpasangan dan korelasi Pearson untuk
mengetahui perbedaan ureum sebelum dan sesudah hemodialisis serta pengaruh
hemodialisis terhadap URR. Berdasarkan data penelitian didapatkan hasil rerata
ureum sebelum hemodialisis sebesar 100,27 mg/dl, rerata ureum sesudah
hemodialisis 31,17 mg/dl dan rerata URR sebesar 68,80%. Sebanyak 62% pasien
mendapatkan hemodialisis yang adekuat dan 38% pasien mendapatkan hemodialisis
tidak adekuat. Uji statistik menunjukkan terdapat perbedaan signifikan ureum
sebelum dan sesudah hemodialisis (p = 0,0001) dan terdapat pengaruh signifikan
hemodialisis terhadap URR (p = 0,0001).
Penulis: Wahyuni Armezya,
Ellyza Nasrul, Elizabet Bahar
Kode Jurnal: jpkedokterandd160085