PEMULIHAN PTSD ANAK-ANAK KORBAN BENCANA TANAH LONGSOR DENGAN PLAY THERAPY

ABSTRAK: Anak sebagai korban bencana yang rentan mengalami Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) perlu mendapat penanganan yang serius agar akibat yang ditimbulkan tidakberkepanjangan dan dapat menghambat perkembangannya. Salah satu bentuk intervensi yang dapat diterapkan yaitu terapi bermain (play therapy). Penelitian ini bertujuan mengetahui gejala PTSD dan pengaruh play therapy terhadap PTSD pada anak-anak korban bencana tanah longsor di Kabupaten Banjarnegara. Desain penelitian menggunakan quasy experiment pre posttest with control group. Sampel penelitian ini adalah pada anakanak korban bencana tanah longsor usia 4-12 tahun yang mengalami gangguan psikologis pasca bencana. Metode sampling yang digunakan adalah total sampling. Analisis data dengan pair t test. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan kelompok intervensi dengan skor PTSD sebelum dan sesudah play therapy (p 0,001). Pada kelompok kontrol tidak terdapat perbedaan signifikan skor PTSD sebelum dan sesudah play therapy (p 0,163). Saran penelitian adalah terapi bermain dapat dijadikan sebagai salah satu program penanganan dampak psikologis anak korban bencana, dan lingkungan tempat tinggal anak perlu menyediakan sarana permainan untuk anak yang disesuaikan budaya setempat.
Kata kunci: PTSD, play Theray
Penulis: Mukhadiono, Widyo Subagyo, Wahyudi
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160205

Artikel Terkait :