PEER ASSESSMENT DALAM OSCE UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI KETERAMPILAN KEGAWATDARURATAN
Abstrak: Di dalam pendidikan
kesehatan dikenal berbagai macam metode evaluasi. Dalam melakukan evaluasi
pencapaian kompetensi keterampilan klinik diperlukan penilaian sampai tingkat
shows how dan does. OSCE dapat mengukur kompetensi mahasiswa tidak hanya
kemampuan kompetensi kognitif tetapi kompetensi yang akan dicapai akan komprehensif.
Penelitian ini berawal dari permasalahan yaitu metode evaluasi keterampilan
klinik pada mata kuliah Keperawatan Gawat Darurat I yang selama ini digunakan
hanya berfokus pada prosedur klinik sehingga kompetensi mahasiswa belum dapat
dicapai secara komprehensif. Data nilai ujian praktikum mahasiswa keperawatan
Tahun Akademik 2009/2010 menunjukkan 60, 76% dari total 104 mahasiswa tidak
lulus dengan nilai rata-rata 68. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan
kompetensi mahasiswa PSIK FIKES UMM pada keterampilan kegawatdaruratan melalui
penerapan metode OSCE dengan pendekatan peer assessment. Metode penelitian
menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian
tindakan (action research). Penelitian ini terdiri dari siklus I dan II. Prosentase
kelulusan pada siklus I yaitu 62,96% sedangkan siklus II mencapai 77,78%. Data
selanjutnya dianalisis secara statistik dengan melakukan uji t test satu sampel
terikat. Dari uji tersebut didapatkan nilai p-value = 0.540679 dengan ± = 0.05,
maka dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat peningkatan yang sangat signifikan
dari kompetensi klinik kegawatdaruratan mahasiswa dengan pelaksanaan peer
assessment pada OSCE.
Penulis: Risa Herlianita,
Indah Dwi Pratiwi
Kode Jurnal: jpkeperawatandd120338