Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Penyakit Kulit di TK Ngadirojo Kidul, Wonogiri
Abstract: Kulit merupakan
bagian terluar dari tubuh manusia yang berfungsi sebagai pelindung dari
berbagai penyakit. Suatu penyakit timbul akibat dari berinteraksinya berbagai
faktor, faktor-faktor tersebut antara lain agen atau penyebab penyakit, manusia
sebagai host (induk semang) dan lingkungan. Manusia dapat mencegah terjadinya
penyakit kulit dengan menerapkan personal hygiene. Pelaksanaan personal hygiene
dipengaruhi beberapa faktor diantaranya citra tubuh, praktik sosial, status
sosial ekonomi, pengetahuan, budaya, pilihan pribadi, dan kondisi fisik. Tujuan
umum dalam penelitian ini adalah mengetahui hubungan personal hygiene dengan penyakit kulit di TK
Ngadirojo Kidul, Wonogiri, sedangkan
tujuan khususnya adalah mengetahui personal hygiene siswa TK Ngadirojo
Kidul, Wonogiri, mengetahui kejadian penyakit kulit di TK Ngadirojo Kidul,
Wonogiri dan menganalisa hubungan antara personal hygiene dengan penyakit kulit
di TK Ngadirojo Kidul, Wonogiri.
Penelitian ini merupakan penelitian observasi analitik dengan pendekatan
cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah siswa TK Ngadirojo Kidul,
Wonogiri sebanyak 50 siswa. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan
meggunakan purposive sampling. Sesuai dengan kriteria inklusi, jumlah sampel
yang digunakan sebanyak 30 siswa. Variabel bebasnya adalah personal hygiene,
sedangkan variabel terikatnya adalah penyakit kulit. Analisis yang digunakan
dengan menggunakan uji Korelasi Lambda.
Perhitungan uji statistik dengan Korelasi Lambda didapatkan nilai
p<α (0,002<0,05) yang berarti Ho
ditolak dan disimpulkan ada hubungan
antara personal hygiene dengan penyakit kulit di TK Ngadirojo Kidul,
Wonogiri.
Penulis: Dwi Indriastuti,
Nugroho Priyo Handono
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160133