HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG MENSTRUASI DENGAN KECEMASAN TERHADAP KETIDAKTERATURAN SIKLUS MENSTRUASI PADA SISWI KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 BERGAS
ABSTRAK: Ketidakteraturan
siklus menstruasi dialami oleh 20% remaja di Indonesia yang mengalami masalah
menstruasi. Depresi rentan terjadi pada perempuan yang mengalami ketidakteraturan
siklus menstruasi karena situasi tersebut menimbulkan ketidakpastian yang mengakibatkan
kecemasan. Kecemasan dianggap sebagai salah satu faktor penghambat kinerja
fungsi-fungsi kognitif seseorang, seperti berkonsentrasi, mengingat dan
pemecahan masalah. Faktor yang mempengaruhi kecemasan yaitu stressor,
maturitas, keadaan fisik,usia, jenis kelamin, pengetahuan dan sosial ekonomi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan siswi
tentang menstruasi dengan kecemasan terhadap ketidakteraturan siklus menstruasi
pada siswi kelas VIII di SMP Negeri 1 Bergas. Desain penelitian deskriptif
korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalahsiswi kelas VIII
di SMP Negeri 1 Bergas yang memiliki ketidakteraturan siklus menstruasi, teknik
sampling dengan sampel jenuh sejumlah 60 siswi. Hasil analisis dengan Kendall
Tau () ada hubungan antara pengetahuan siswi tentang
menstruasi dengan kecemasan terhadap ketidakteraturan siklus menstruasi
pada siswi kelas VIII di SMP Negeri 1 Bergas dengan hubungan yang kuat
(0.000<=0.05). Diharapkan sekolah dapat
menjadikan penelitian ini sebagai acuan untuk bekerjasama dengan
Institusi Kesehatan untuk diadakannya penyuluhan tentang menstruasi agar dapat
mengurangi kecemasan siswi terhadap ketidakteraturan siklus menstruasi.
Penulis: Ni Kadek Marta
Ayunita Sangging, Heni Setyowati, Eko Mardiyaningsih
Kode Jurnal: jpkeperawatandd140439