HUBUNGAN KADAR TRIGLISERIDA DAN KOLESTEROL-HDL TERHADAP KADAR ALANINE AMINOTRANSFERASE PADA PASIEN NON ALCOHOLIC FATTY LIVER DISEASE

Abstrak: Trigliserida dan Kolesterol HDL (c-HDL) merupakan beberapa dari komponen Sindroma Metabolik (SM). SM dipercaya merupakan faktor utama penyebab Non Alcoholic Fatty Liver Disease (NAFLD). NAFLD merupakan penyakit hati kronik yang nantinya dapat menyebabkan fibrosis sel-sel hepar dan juga keganasan. NAFLD tidak menunjukkan manifestasi klinis yang khas, sehingga diperlukan pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan enzim hati untuk menegakkan diagnosis. Alanine Aminotransferase (ALT) menjadi pilihan sebagai marker pada penyakit NAFLD. Tujuan penelitian ini adalah menentukan hubungan antara trigliserida dan c-HDL dengan ALT pada penderita NAFLD. Ini merupakan penelitian analitik deskriptif dengan desain retrospektif menggunakan data pasien NAFLD di instalasi rekam medik RSUP dr.M.Djamil Padang. Sampel penelitian ini adalah 51 pasien NAFLD. Hasil penelitian didapatkan dari uji korelasi pearson terdapat derajat hubungan yang kuat (r=0,512) dan hubungan yang bermakna (p<0,001) antara kadar trigliserida dengan kadar ALT serum dan derajat hubungan yang sedang (r=0,26) dan hubungan yang tidak bermakna (p=0,065) antara c-HDL dengan ALT serum. Kesimpulan penelitian ini adalah kadar ALT berhubungan dengan kadar trigliserida pada penderita NAFLD, namun tidak dengan c-HDL
Kata kunci: NAFLD, trigliserida, HDL, ALT, sindroma metabolik
Penulis: Bayu Gemilang, Yanwirasti, Saptino Miro
Kode Jurnal: jpkedokterandd160040

Artikel Terkait :