HUBUNGAN ANTARA KETIDAKHADIRAN DAN KEPUASAN KERJA PERAWAT PAVILIUN DI RSD JOMBANG
ABSTRAK: Kualitas layanan
keperawatan ditentukan oleh perilaku perawat sendiri yang dikenal sebagai
kepuasan kerja yang dapat mempengarui moralnya. Ketidakhadiran dan pindah kerja
adalah ekspresi dari ketidakpuasan tersebut. Penelitian observasional ini menggunakan
rancangan potong-silang. Sampel melibatkan 20 orang perawat RS Jombang yang
dipilih melalui total sampling. Uji Chi square diaplikasikan untuk mengujihipotesis.
Hasil menunjukkan variasi tingkat kepuasan kerja: sedang (55%), rendah (40%),dan
tinggi (5%). Sedangkan, dimensi kepuasan kerjanya meliputi kelompok kerja dan promosi
(21,2%), gaji (19,8%), pekerjaan (19,1%), dan supervisi (18,7%). Tingkat ketidakhadiran
kerja tampak rendah (75%), dan tinggi (25%). Ada korelasi yang lemah antara
kepuasan dan ketidakhadiran kerja. Ketidakhadiran kerja bukan satu-satunya alasan
perawat tidak hadir, penyebab ketidakhadiran adalah multifaktorial. Adalah
tetappenting bagi manajemen untuk mengamati dan mengelola dimensi penentu
ketidakpuasan kerja.
Penulis: Nurfika Asmaningrum
Kode Jurnal: jpkeperawatandd140436