Hipertensi dan Risiko Mild Cognitive Impairment pada Pasien Usia Lanjut
Abstract: Mild Cognitive
Impairment (MCI) meningkatkan risiko penyakit Alzheimer. Tekanan darah tinggi
sering didapatkan pada beberapa pasien usia lanjut yang menderita MCI.
Penelitian potong lintang ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara
hipertensi dan MCI pada lanjut usia (usia ≥ 60 tahun) yang dipilih secara
konsekutif dari pengunjung Puskesmas Joglo-I pada 12-18 November 2012.
Kuesioner Mini Mental State Examination (MMSE) digunakan untuk skrining
gangguan fungsi kognitif dan tekanan darah diukur dengan manual sfigmomanometer
menurut prosedur standar. Analisis statistik menggunakan Generalized Linear
Model. Dari 32 responden, rata-rata usia adalah 61 tahun dan sebanyak 53,1%
responden adalah perempuan. Hipertensi ditemukan pada 21 orang (65,6%) dan MCI
pada 21 orang (65,6%). MCI didapatkan pada 17 orang (81%) di antara 21
responden hipertensi, dan 4 orang (36%) di antara 11 responden nor- motensi.
Terdapat hubungan statistik yang bermakna antara hipertensi dan MCI. Risiko
mild cognitive impairment pada usia lanjut hipertensi adalah 2,2 kali lebih
besar daripada mereka yang normotensi (PR = 2,2; nilai p = 0,01). Hubungan ini
tetap bermakna setelah faktor usia, diabetes, dan stroke disetarakan (nilai p =
0,04). Menurunkan kasus hipertensi dapat menjadi suatu upaya mengurangi risiko
MCI pada usia lanjut.
Penulis: Kasmianto Abadi, Dian
Wijayanti, Ellen A. Gunawan, Marcella Erwina Rumawas, Bambang Sutrisna
Kode Jurnal: jpkesmasdd130553