GAMBARAN KONSEP DIRI PELAJAR DENGAN PERILAKU KEKERASAN
ABSTRAK: Perilaku kekerasan
yang dilakukan pelajar seringkali akibat
harga diri rendah, kurang
memiliki rasa percaya diri, mudah kecewa, serta memiliki identitas diri yang kacau. Pelajar dengan
harga diri rendah cenderung menyelesaikan masalah secara destruktif, serta
menampilkan sikap pemberontakan, dan cenderung agresif. Penelitian ini
menggunakan desain kualitatif dengan pendekatan fenomenologis bertujuan
memberikan gambaran yang mendalam tentang
gambaran konsep diri pelajar dengan perilaku kekerasan di Kota Madya Jakarta
Pusat. Populasi penelitian adalah pelajar dengan perilaku kekerasan,
pengambilan sampel menggunakan
teknik purposive sampling.Pengumpulan
data dilakukan dengan Fokus Groups Discussion. Sedangkan analisis tema
menggunakan langkah-langkah menurut Colaizi. Saturasi data terjadi padapartisipan
ke 7. Hasil penelitian menggambarkan penyebab perilaku kekerasan adalah pelajar
yang mengalami gangguan konsep diri, dimana pelajar dengan gangguan konsep diri
memiliki harga diri rendah, identitas diri yang kacau, pencarian identitas
diri, gambaran diri yang terganggu dan peran yang tidak jelas. Diperlukan adanya
peningkatan komunikasi yang efektif antara remaja dengan orang tua untuk menanggulangi perilaku kekerasan serta
pentingnya menciptakan lingkungan yang lebih humanistik terhadap pelajar serta
menghapuskan stigma negatif dari peserta didik tentang bimbingan dan konseling
di sekolah.
Penulis: Nurhalimah Ratna
Ningsih Pipin Farida
Kode Jurnal: jpkeperawatandd140372
