GAMBARAN KLINIS DAN ENDOSKOPI SALURAN CERNA BAGIAN ATAS PASIEN DISPEPSIA DI BAGIAN RSUP DR. M. DJAMIL PADANG
Abstrak: Dispepsia ialah suatu
sindrom yang terdiri dari nyeri atau rasa tidak nyaman di ulu hati, kembung,
mual, muntah, sendawa, rasa cepat kenyang, perut rasa penuh/begah. Salah satu
alat diagnostik untuk dispepsia adalah endoskopi. Alat ini dapat menentukan
jenis lesi dan lokasi lesi pada saluran cerna atas pasien dispepsia. Tujuan
penelitian ini adalah mementukan frekuensi keluhan, derajat keluhan, insiden
pasien dispepsia yang mengalami tanda bahaya berdasarkan jenis kelamin, faktor
risiko dispepsia, diagnosis endoskopi
dan lokasi lesi saluran cerna atas pasien dispepsia. Desain penelitian
ini adalah deskriptif observasional. Subjek penelitian terdiri dari 54 orang pasien dispepsia yang
dilakukan pemeriksaan esofagogastroduodenoskopi (EGD) di RSUP Dr. M. Djamil
dari Mei hingga Juni 2014. Data dikumpulkan dengan cara pengisian kuisioner
melalui wawancara, pencatatan hasil pemeriksaan endoskopi. Hasil penelitian didapatkan
bahwa keluhan terbanyak dari pasien dispepsia adalah nyeri ulu hati (98,15%),
derajat keluhan terbanyak adalah derajat sedang (38,89%), insiden tanda bahaya
lebih banyak pada pria, faktor risiko terbanyak adalah konsumsi makanan
berlemak (92,59%), diagnosis endoskopi dispepsia terbanyak adalah gastritis
(61,11%), lokasi lesi saluran cerna atas terbanyak adalah gaster (85,19%).
Penulis: Citra Yuriana Putri,
Arnelis, Asterina
Kode Jurnal: jpkedokterandd160092