Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Merokok Remaja Di Sekolah Menengah Kejuruan Kabupaten Kuningan
Abstrak: Merokok merupakan
suatu kebiasaan yang merugikan bagi kesehatan dan jembatan ke penyalahgunaan
napza. Rokok diketahui banyak mengandung racun/bahan kimia berbahaya yang dapat
menimbulkan berbagai penyakit seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.
Menurut WHO (2009) saat ini Indonesia masih menjadi negara ketiga dengan
perokok aktif terbanyak di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku merokok pada remaja Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Jenis penelitan ini adalah
explanatory study dengan pendekatan cross sectional. Total populasinya adalah
2616 orang dengan sampel sebanyak 347 orang dipilih dengan pendekatan simple
random sampling. Analisis bivariat dengan menggunakan uji chi square dan
analisis multivariat dengan regresi logistik metode enter. Hasil analisis
bivariat menunjukkan ada pengaruh yang signifikan (p<0,05) antara variabel bebas
dengan variabel terikat
(perilaku merokok). Faktor yang
paling dominan mempengaruhi kebiasaan merokok pada remaja SMK adalah
pengetahuan remaja tentang rokok dengan nilai eksp (β) = 8.842. Karena nilai eksp (β) > 2 menjadikan hasil
analisis ini sah untuk diintepretasikan dalam analisis pengaruh bersama-sama
(multivariat).
Penulis: Ati Siti Rochayati,
Eyet Hidayat
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150523