Efek Kurkumin terhadap Sekresi Estrogen dan Ekspresi Reseptor Estrogen β Kultur Sel Granulosa Babi Folikel Sedang
Abstract: Kurkumin merupakan
senyawa yang diisolasi dari Curcuma longa L. Secara empirik C. longa L dikonsumsi
masyarakat selama folikulogenesis untuk mencegah kehamilan. Pertumbuhan dan
perkembangan sel granulosa tergantung pada FSH, LH, PGF2α, estrogen dan
reseptor estrogen β (ERβ). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efek
kurkumin terhadap sekresi estrogen dan ekspresi ERβ pada sel granulosa babi
folikel sedang yang dirangsang FSH, LH dan PGF2α. Penelitian ini merupakan
penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan post test-only control
group. Sel granulosa diisolasi dari folikel ukuran sedang ovarium babi dan
disubkultur dalam medium kultur. Penelitian
dilakukan pada 16 kelompok yang
terbagi dalam 4 kelompok perangsangan (sel granulosa tidak dirangsang apapun,
dirangsang FSH atau LH atau PGF2). Empat kelompok perangsangan dibagi menjadi 4
kelompok perlakuan yaitu kelompok tidak diberi perlakuan dan kelompok diberi
kurkumin 3 peringkat konsentrasi. Kadar estrogen dan ekspresi ERβ sel granulosa
dianalisa secara enzyme immuneassay. Kadar estrogen dan ekspresi ERβ pada
kelompok yang diberi kurkumin tidak berbeda bermakna dengan kelompok kontrol
(p>0,05). Kadar estrogen dan ekspresi ERβ pada kelompok yang dirangsang FSH
atau LH dan diberi kurkumin berkonsentrasi rendah lebih rendah bermakna
daripada tanpa diberi kurkumin (p<0,05). Kadar estrogen sel granulosa yang
dirangsang PGF2α dan diberi kurkumin lebih tinggi bermakna daripada tanpa
kurkumin (p<0,05), dan tidak ada perbedaan yang bermakna ekspresi ERβ antara
kelompok yang dirangsang PGF2α dan diberi kurkumin dengan kelompok tanpa
kurkumin (p>0,05). Kurkumin mampu menurunkan estrogen dan ekspresi ERβ sel
granulosa yang dirangsang FSH atau LH dari folikel babi ukuran sedang. Dengan
demikian, kurkumin dapat mengganggu folikulogenesis dan berpotensi sebagai agen
antifertilitas.
Penulis: Rul Afiyah Syarif,
Sri Kadarsih Soejono, Edy Meiyanto, Mae Sri Hartati Wahyuningsih
Kode Jurnal: jpkedokterandd160138