Dislipidemia dan Obesitas Sentral pada Lanjut Usia di Kota Padang
Abstract: Data-data di rumah
sakit maupun di masyarakat menunjukkan penyakit kardiovaskuler yang terdiri
dari penyakit jantung koroner, penyakit jantung hipertensi dan stroke adalah
penyebab utama kematian pada kelompok lanjut usia Penelitian-penelitian menunjukkan
bahwa faktor yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit kardiovaskuler tersebut
adalah gangguan kadar lemak dalam darah (dislipidemia) dan obesitas sentral.
Berbagai penelitian dibidang penyakit kardiovaskular telah dilakukan, tetapi
data mengenai dislipidemia dan obesitas sentral pada lansia Indonesia masih
dirasakan kurang. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui
prevalensi dislipidemia dan obesitas sentral, serta faktor-faktor yang
berhubungan dengan obesitas sentral pada lansia di Padang, daerah dengan
prevalensi penyakit kardiovaskular yang tinggi. Suatu studi cross sectional
dilakukan pada 205 lansia di kota Padang sebagai sampel, dengan menggunakan
metode multistage random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara
menggunakan kuesioner yang terstruktur, pengukuran antropometri dan tekanan
darah serta analisa kadar lemak darah. Studi ini menunjukkan bahwa prevalensi
dislipidemia dan obesitas sentral didapatkan cukup tinggi, masing-masing lebih
dari 45% pada populasi studi. Kadar trigliserida darah diatas 200 mg/dl, dan
rasio total/HDL kolesterol ³ 5, meningkatkan resiko terjadinya obesitas
sentral, dengan OR masing-masing 8.5 dan 3.08. Hasil ini menunjukkan bahwa
pemeriksaan rutin kadar lemak darah dan pemeriksaan antropometri sederhana pada
lansia perlu dilakukan sebagai pencegahan penyakit kardiovaskular
Penulis: Sudijanto Kamso
Kode Jurnal: jpkesmasdd070064