Analisis Risiko Asupan Oral Pajanan Mangan dalam Air terhadap Kesehatan Masyarakat

Abstract: Mangan yang secara alami dapat ditemukan di air, tanah, dan udara adalah zat nutrisi esensial bagi manusia dan hewan. Asupan yang tidak mencukupi atau yang berlebihan dapat gangguan kesehatan. Pajanan kronik mangan pada dosis yang tinggi dapat mengakibatkan gangguan pada sistem saraf. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perkiraan risiko kesehatan akibat asupan mangan dari air sumur di wilayah penelitian. Penelitian dengan disain crossectional ini dilakukan terhadap masyarakat di wilayah sekitar TPA Rawakucing yang meliputi masyarakat yang bermukim di dalam kawasan (114 orang), dan di luar kawasan TPA (177 orang). Hasil penelitian menunjukkan rata-rata konsentrasi mangan dalam air sumur di wilayah sekitar TPA Rawakucing (4.3 mg/l; SD=2.8873 mg/l). Berbeda sevara bermakna debgan di luar TPA Rawakucing (0.300 mg/l; SD=0.1888 mg/l). (nilai p<0.05). Rata-rata besaran risiko (RQ) gangguan kesehatan akibat mengkonsumsi air yang mengandung mangan pada masyarakat yang tinggal di TPA Rawakucing (0.2347) dan yang tinggal di luar TPARawakucing (0.2955). Masyarakat yang tinggal di TPAberisiko gangguan kesehatan 8,12 kali lebih bedsar daripada yang tinggal di luar TPA(p<0.05) dengan OR=8.109 (95% CI = 2.668-24.650).
Kata kunci: Mangan, TPA, analisis risiko kesehatan, tingkat risiko
Penulis: Taufik Ashar
Kode Jurnal: jpkesmasdd070055

Artikel Terkait :