Analisis Pemanfaatan Program Pelayanan Kesehatan Status Gizi Balita
Abstract: Gizi merupakan
faktor determinan utama yang berhubungan dengan kualitas sumber daya manusia.
Anak-anak berusia kurang dari lima tahun adalah kelompok rentan untuk masalah
gizi dan kesehatan. Tujuan penelitian ini mendapatkan faktor status gizi yang paling
dominan anak usia dibawah lima tahun. Penelitian ini dilakukan terhadap sumber
data sekunder data riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2007. Penelitian ini
menggunakan metode analisis multivariat untuk menilai berbagai faktor risiko
yang berhubungan dengan status nutrisi. Mengunakan berat badan untuk umur,
faktor risiko paling dominan adalah diare setelah dikontrol dengan sumber air
minum, ketersediaan latrine, status sosioekonomi, ukuran keluarga, gender,
pemanfaatan pelayanan kesehatan, penyakit saluran napas, pekerjaan ibu dan
waktu pemberian air susu ibu sampai dua tahun. Menggunakan tinggi untuk tinggi
badan faktor risiko dominan adalah ketersediaan latrines setelah dikendalikan
oleh perilaku cuci tangan, status sosial ekonomi, sumber air minum, durasi
pemberian ASI sampai dua tahun. Untuk mengatasi masalah gizi pada anak usia di
bawah lima tahun dibutuhkan kebijakan yang terfokus memulihkan pertumbuhan dan
status kesehatan anak usia di bawah lima tahun dengan korelasi antara program
gizi dan program lain, seperti kesehatan lingkungan dan imunisasi. Selain itu,
pemerintah harus mengatur peranan posyandu sebagai fasilitas yang membantu
pemerintah untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat.
Penulis: Ratu Ayu Dewi Sartika
Kode Jurnal: jpkesmasdd100159