Analisis Ketepatan Kode External Cause Kasus Kecelakaan Lalu Lintas (KLL) Berdasarkan ICD-10 Di RSUD dr.Soekardjo Kota Tasikmalaya Tahun 2014

Abstrak: Kodefikasi diagnosis harus dilakukan secara presisi, akurat dan tepat mengingat data diagnosis adalah bukti autentik hukum serta data yang dibutuhkan dalam pelaporan morbiditas dan kepentingan asuransi. Kode external cause digunakan sebagai kode sekunder untuk mendeskripsikan penyebab luar dari suatu penyakit. Pengkodean external cause di RSUD dr. Soekardjo belum optimal dilaksanakan sesuai ketetapan yang berlaku dalam SOP. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketepatan kode empat digit dan lima digit serta faktorfaktor yang mempengaruhi ketepatan kode external cause kasus KLL. Jenis penelitian adalah mix methodes. Metode yang dilakukan adalah telaah terhadap 94 dokumen rekam medis pasien yang diambil secara total sampling dan indepth interview terhadap dua informan. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dengan menggunakan rumus distribusi frekuensi dan juga analisis kualitatif. Hasil penelitian diperoleh presentase kode external cause empat digit yaitu 24,5% tepat dan 75,5 % tidak tepat. Sedangkan kode external cause lima digit tidak ditemukan kode yang tepat. Ketepatan dan keoptimalan koding di RSUD dr. Soekardjo diantaranya dipengaruhi oleh diagnosis external cause yang tidak dituliskan, tata cara pengkodean, Sumber Daya Manusia (SDM) serta proses pelaksanaan pengkodean external cause. Saran bagi rumah sakit hendaknya melakukan sosialisasi tentang kelengkapan pencatatan informasi kasus KLL sesuai peraturan pengkodean dan standar yang ditetapkan.
Kata kunci: ketepatan, kodefikasi, external cause, KLL
Penulis: Amalia Wulandari, Ida Wahyuni
Kode Jurnal: jpkeperawatandd150377

Artikel Terkait :