TINGKAT KONSISTENSI PEMUDA TANI TERHADAP TRANSFORMASI SEKTOR PERTANIAN DI KABUPATEN PONOROGO

ABSTRAK: Kabupaten Ponorogo merupakan salah satu daerah di propinsi Jawa Timur yang menyumbang devisa terbesar melalui pengiriman TKI. Akibatnya terjadi pergeseran mata pencaharian dari petani menjadi bukan petani. Beberapa desa yang mengalami perubahan menjadi perkotaan adalah Mojorejo, Kemuning, Siwalan, Babadan, Demangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat konsistensi pemuda tani terhadap mata pencahariannya di Kabupaten Ponorogo. Metode yang digunakan adalah metode survei. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara dengan para pemuda tani di lima desa. Teknik analisis data menggunakan purposive sample dengan 60 sampel. Konsistensi pemuda tani dideskripsikan melalui cara skoring dengan tiga kelas klasifikasi yaitu kelas tidak konsisten, kurang konsisten, dan konsisten. Hasil penelitian menunjukkan23 pemuda tani tidak konsisten. Pemuda yang tidak konsisten didominasi oleh para pemuda tani yang penguasaan lahannya sempit kurang dari 1.200 m2 dengan pendapatan kurang dari Rp. 10.000.000,00 per tahun. Pemuda tani yang kurang konsisten 15 orang didominasi oleh para pemuda tani yang memiliki pekerjaan lain diluar pertanian dan bukan penduduk asli. Sedangkan pemuda tani yang konsisten 22orang yang didominasi oleh para pemuda yang luas lahannya lebih dari 2.000 m2 dengan pendapatan tinggi lebih dari Rp. 15.000.000,00 per tahun.
Kata kunci: Pekerjaan, Pemuda Tani, Konsistensi
Penulis: Eri Yusnita Arvianti, Asnah, Anung Prasetyo
Kode Jurnal: jppertaniandd160321

Artikel Terkait :