STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA MANGROVE DI KAWASAN KONSERVASI PERAIRAN NUSA PENIDA

ABSTRACT: Hutan mangrove di Kawasan Konservasi Perairan (KKP) Nusa Penida memiliki prospek untuk dikembangkan sebagai salah satu pusat pariwisata di kawasan KKP Nusa Penida, Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui daya dukung kawasan (DDK) pariwisata mangrove dan menyusun rekomendasi strategi pengembangan pariwisata mangrove di KKP Nusa Penida. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif, dengan pengambilan data dilakukan dengan survei, observasi lapangan dan studi pustaka yang relevan. Analisis dilakukan untuk mengestimasi daya dukung kawasan pariwisata mangrove dan analisis SWOT untuk penyusunan strategi pengembangan pariwisata. Hasil analisis menunjukkan bahwa daya dukung kawasan pariwisata mangrove di wilayah KKP Nusa Penida adalah sebesar 92,028 orang/tahun dengan kondisi beban pariwisata mangrove sekitar 4% DDK. Sedangkan prioritas strategi pengembangan pariwisata mangrove di KKP Nusa Penida antara lain: strategi pengembangan pariwisata berbasis konservasi mangrove, strategi penjagaan dan peningkatan kualitas sumberdaya mangrove, strategi diversifikasi pariwisata mangrove, strategi promosi pariwisata mangrove di KKP Nusa Penida, strategi peningkatan sarana, prasarana dan fasilitas pendukung pariwisata mangrove, strategi pengembangan kualitas sumberdaya manusia dan kelembagaan usaha pariwisata, dan strategi mitigasi bencana alam.
Kata Kunci: daya dukung kawasan, pariwisata mangrove, KKP Nusa Penida
Penulis: Dian Wijayanto, Dian Minggus Nuriasih, Muhammad Nurul Huda
Kode Jurnal: jpperikanandd130238

Artikel Terkait :