Rekonfigurasi Jaringan Distribusi untuk Meminimisasi Rugi-Rugi pada Penyulang Kabut di Gardu Induk Teluk Betung Menggunakan Metode Binary Particle Swarm Optimization (BPSO)
Abstract: Rekonfigurasi
jaringan distribusi sangat diperlukan untuk mengurangi rugi-rugi khususnya pada
daerah yang berpenduduk padat. Berbagai metode dan teknik rekonfigurasi telah
diusulkan untuk tujuan meminimalkan rugi-rugi daya. Makalah ini menyajikan
rekonfigurasi jaringan distribusi dengan menggunakan metode binary particle
swarm optimization (BPSO) dengan studi kasus penyulang Kabut di gardu induk
Teluk Betung. Rekonfigurasi dilakukan hanya dengan membuat saluran baru tanpa
merubah jumlah saluran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan merencanakan
empat saluran baru, metode BPSO dapat menemukan konfigurasi baru yang lebih
meminimalkan rugi-rugi. Rugi-rugi daya aktif yang dihasilkan dari konfigurasi
baru sebesar 47,1043 kW atau berkurang sebesar 1,81% dari rugi-rugi daya aktif
sebelum rekonfigurasi, yakni 47,9477 kW. Profil tegangan pada setiap bus juga
lebih baik dari tegangan sebelum rekonfigurasi, dimana tegangan minimum yang
diperoleh adalah sebesar 0,98603 per unit dibandingkan dengan tegangan minimum
0,98597 per unit sebelum rekonfigurasi. Namun pemilihan posisi awal terbaik
dari seluruh kumpulan partikel di luar lup konfigurasi yang dibentuk oleh
saluran baru dapat menyebabkan kegagalan untuk menemukan konfigurasi terbaik.
Penulis: Osea Zebua, I Made
Ginarsa
Kode Jurnal: jptlisetrodd160134