PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI RUMPUT BENGGALA (Panicum maximum cv Trichoglume) PADA BERBAGAI JENIS DAN DOSIS PUPUK ORGANIK

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jenis dan dosis pupuk organik yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan produksi rumput benggala, dilaksanakan di Rumah Kaca Laboratorium Tumbuhan Pakan Fakultas Peternakan Universitas Udayana selama 3 bulan, menggunakan rancangan acak lengkap pola faktorial dua faktor. Faktor pertama adalah jenis pupuk organik (sapi, ayam+sapi, kambing+sapi) dan faktor kedua adalah dosis pupuk ( 10, 20, dan 30 ton/ha), sehingga terdapat 16 kombinasi perlakuan. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak empat (4) kali sehingga terdapat 48 unit perobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara perlakuan jenis dan dosis pupuk organik berpengaruh nyata terhadap jumlah dan berat kering bunga. Jenis pupuk berpengaruh nyata terhadap jumlah bunga, berat kering daun, berat kering batang, berat kering bunga, dan berat kering tajuk, sedangkan dosis pupuk berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, jumlah anakan, jumlah bunga, berat kering daun, berat kering batang, berat kering bunga, berat kering tajuk, dan luas daun per pot. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa interaksi antara perlakuan jenis dan dosis pupuk organik berpengaruh nyata terhadap jumlah dan berat kering bunga, jenis pupuk organik sapi dan ayam+sapi dapat menghasilkan pertumbuhan dan produksi rumput benggala yang lebih tinggi dibandingkan dengan pupuk organik kambing+sapi. Semua dosis pupuk organik dapat meningkatkan pertumbuhan, produksi dan karakteristik rumput benggala dan pada jenis pupuk  ayam+sapi cenderung optimal pada dosis 20 ton/ha.
Kata Kunci: Rumput Benggala, Jenis Pupuk, Dosis Pupuk, Pupuk Organik
Penulis: WIDANA G. A. A, G. K. RONI, A. A. A. S. TRISNADEWI
Kode Jurnal: jppeternakandd150318

Artikel Terkait :