PERBANDINGAN KINERJA ANTENA MIKROSTRIP SUSUN DUA ELEMEN PATCH SEGI EMPAT MENGGUNAKAN TEKNIK DGS (DEFECTED GROUND STRUCTURE) DAN TANPA DGS BERBENTUK SEGITIGA SAMA SISI
ABSTRAK: Antena mikrostrip
susun dua elemen yang dikembangkan selama bertahun – tahun salah satunya dengan
menerapkan defected ground structure (DGS). DGS ini diletakkan pada bidang
pentanahan dari substrat dengan posisi diantara kedua elemen antena susun. Hal
ini dilakukan agar dapat menekan efek mutual coupling yang timbul pada antena
susun. Tulisan ini membahas perbandingan kinerja antena susun dua elemen tanpa
dan dengan DGS. Dari hasil pengukuran antena dengan DGS dibandingkan dengan
antena tanpa DGS diperoleh perbaikan VSWR sebesar 31.5%, perbaikan nilai return
loss sebesar 75% yaitu dari -16.1 dB menjadi -34.04 dB dengan pelebaran
bandwidth sebesar 94 MHz. Pelebaran bandwidth ini diperoleh dari frekuensi
kerja 3.32 GHz – 3.45 GHz pada antena tanpa DGS sedangkan pada antena dengan
DGS dari 3.24 GHz – 3.48. GHz. Nilai impedansi mendekati nilai impedansi
saluran pencatu dari 38.83-j8.37 menjadi 51.97 – j0.03. Hasil ini menunjukkan penerapan
DGS bentuk segitiga sama sisi ini mampu meningkatkan kinerja antena
dibandingkan tanpa DGS.
Penulis: Meinarty Sinurat, Ali
Hanafiah Rambe
Kode Jurnal: jptlisetrodd150498