PENINGKATAN PRODUKSI DAN EFISIENSI USAHATANI JAGUNG MELALUI PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU (PTT) DI GORONTALO
Abstract: Penerapan Pengelolaan
Tanaman Terpadu (PTT) pada usaha tani jagung diharapkan mampu meningkatkan
produktivitas dan efisiensi usaha tani. Penelitian ini bertujuan 1)
menganalisis produktivitas, efisiensi teknis, efisiensi alokatif, dan efisiensi
ekonomi usaha tani jagung dengan penerapan PTT pada dua agroekosistem berbeda
yaitu lahan kering dataran rendah dan lahan kering dataran tinggi; dan 2)
mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi inefisiensi teknis usaha tani
jagung dengan penerapan PTT. Penelitian dilakukan di sentra produksi jagung
Provinsi Gorontalo, yaitu Kabupaten Gorontalo. Pengambilan sampel dilakukan
dengan metode stratified random sampling terhadap 160 petani pada tahun 2015.
Metode analisis produksi menggunakan fungsi produksi Cobb-Douglas Stochastic
Frontier. Efisiensi alokatif dan ekonomis dianalisis menggunakan pendekatan
dari sisi input dengan fungsi biaya dual frontier. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa produktivitas usaha tani jagung PTT 61% lebih tinggi dibanding non PTT
pada dataran rendah dan lebih tinggi 31% pada dataran tinggi. Tingkat efisiensi
teknis, alokatif dan ekonomis meningkat sebesar 4% sampai 35% lebih tinggi
dibanding non PTT pada kedua agroekosistem. Faktor-faktor penyebab inefisiensi
teknis yaitu pendidikan petani, frekuensi penyuluhan, keikutsertaan dalam
kelompok tani dan akses kredit. Peningkatan efisiensi usaha tani dapat
dilakukan melalui peningkatan akses terhadap input, modal, teknologi, pasar dan
penguatan kelembagaan.
Penulis: Jaka Sumarno, Harianto,
Nunung Kusnadi
Kode Jurnal: jppertaniandd150238