PENGEMBANGAN USAHATANI BAWANG MERAH VARIETAS LEMBAH PALU

Abstract: Penelitian dilakukan di Desa Bulupountu Jaya Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi  Provinsi Sulawesi Tengah, dengan menggunakan  metoda survey lapang  pada tahun 2014, terhadap 31 petani bawang merah varietas lembah palu. Tujuan penelitan adalah untuk mengetahui pengembangan usahatani bawang merah varietas lembah palu dan strategi analisis SWOT. Hasil penelitian menujukkan bahwa, rata-rata pendapatan bersih pada petani bawang merah varietas lembah palu dengan penguasaan lahan sekitar 0,34 ha sebesar Rp.21.746.480,24/satu musim tanam, dan rata-rata pendapatan bersih pada petani bawang merah varietas lembah palu dengan penguasaan lahan sekitar 1,00 ha sebesar  Rp. 64.634.792,65/ satu musim tanam. Analisis kelayakan usahatani bawang merah varietas lembah palu pada penguasaan lahan sekitar 0,34 ha sebesar 2,66, dan penguasaan lahan sekitar 1,00 ha sebesar 2,66, dengan nilai R/C >1, artinya usahatani bawang merah varietas lembah palu dapat dipertahankan dan dilanjutkan secara ekonomi sangat menguntungkan petani. Hasil analisis SWOT, menunjukkan bahwa strategi pengembangan usahatani bawang merah varietas lembah palu pada posisi kuadran III, mendukung strategi W-O (Weaknesses-Opportunities) dan analisis QSPM  diperoleh  strategi W-O (Weaknesses-Opportunities) terbaik dari ke 4 (empat).  Program.   Program ke 4 (empat), meningkatkan sumberdaya manusia (SDM), melalui pelatihan dan penyuluhan tentang teknologi pertanian organik dan penggunaan benih unggul untuk meningkatkan produksi dan pengembangan usahatani bawang merah varietas lembah palu.
Keywords: Pendapatan, SWOT, Bawang Merah (Income, Shallot, SWOT)
Penulis: Rustam Abd. Rauf, Saiful Darman, dan Atik Andriana
Kode Jurnal: jppertaniandd150894

Artikel Terkait :