PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG DAN MPK TIPE ETH SERTA KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendiskripsikan perbedaan hasil belajar pada ranah kognitif dan psikomotor antara siswa dalam pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe ETH dan model pembelajaran langsung, (2) mendiskripsikan perbedaan hasil belajar pada ranah kognitif dan psikomotor antara siswa yang memiliki kemandirian belajar tinggi dan rendah, (3) mendiskripsikan interaksi antara model pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar pada ranah kognitif dan psikomotor. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Menggunakan dua kelas dengan perlakuan yang berbeda. Teknik analisis data menggunakan Analisis Varian (Anava) dua jalur dengan desain faktorial 2x2. Proses pembelajaran berbantuan software Multisim 10. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil belajar pada ranah kognitif dan psikomotor siswa dalam pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe ETH lebih tinggi jika dibandingkan dengan model pembelajaran langsung. Pada ranah kognitif signifikansi sebesar 0,025 sedangkan ranah psikomotor sebesar 0,003 dan ditinjau dari rata-rata hasil belajar ranah kognitif dengan model pembelajaran kooperatif tipe ETH sebesar 86,11 dan model pembelajaran langsung sebesar 81,33 sedangkan hasil belajar ranah psikomotor rata-rata hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe ETH sebesar 86,75 dan model pembelajaran langsung sebesar 82,00, (2) Tidak terdapat perbedaan hasil belajar pada ranah kognitif dan psikomotor antara siswa yang memiliki kemandirian belajar tinggi dan rendah. Pada ranah kognitif signifikansi sebesar 0,252 sedangkan ranah psikomotor signifikansi sebesar 0,181 dan ditinjau dari  rata-rata hasil belajar ranah kognitif untuk kemandirian belajar tinggi sebesar 85,416 dan kemandirian belajar rendah sebesar 82,16 sedangkan hasil belajar ranah psikomotor untuk kemandirian belajar tinggi sebesar 84,22 dan kemandirian belajar rendah sebesar 85,04, (3) Terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar ranah kognitif dan psikomotor. Pada ranah kognitif dan psikomotor dengan signifikansi berturut-turut sebesar 0,000 dan 0,005.
Kata Kunci: Kognitif, Psikomotor, Analisis Dua Jalur
Penulis: Zainuddin Al Ansori, Munoto
Kode Jurnal: jptlisetrodd150441

Artikel Terkait :