PEMANFAATAN SISA PANEN SEBAGAI PUPUK ORGANIK MELALUIPENGOMPOSAN PADA KELOMPOK TANI PADI SAWAH DI DESA HUTAGAOL PEATALUN KECAMATAN BALIGE KABUPATEN TOBA SAMOSIR
ABSTRAK: Teknik budidaya padi
sawah yang dilaksanakan dalam kurun waktu puluhan tahun adalah dengan
menggunakan pupuk kimia dengan dosis pemupukan yang terus menerus meningkat,
namun berbagai laporan menunjukkan tidak memberikan respon terhadap peningkatan
produksi padi. Penggunaan pupuk kimia mengakibatkan penurunan kualitas tanah dimana
tanggap pemupukan menjadi kurang respon yang ditunjukkan produksi sulit
ditingkatkan walaupun dosis pupuk yang diberikan dari tahun ketahun meningkat,
sehingga biaya usaha tani menjadi semakin mahal terutama dalam pembelian pupuk
kimia. Permasalahan ini perlu ditindak lanjuti dengan melakukan pengabdian
kepada masyarakat dengan memanfaatkan sumber hasil sisapanen sebagai pupuk
organic melalui pengomposan. Oleh karena itu tujuan kegiatan Ib Minia dalah
untuk memanfaatkan sisa panen sebagai pupuk organic melalui pengomposan agar
biaya pembelian pupuk kimia dapat ditekan dan pendapatan petani dapat
meningkat. Target kegiatan Ib Mini diharapkan akan mendapatkan IPTEKS bagi
masyarakat petani bagaimana proses pengelolaan limbah hasil sisa panen menjadi
pupuk organic melalui pengomposan untuk meningkatkan efisiensi pemupukan,
sehingga penggunaan pupuk kimia dapat dikurangi. Hasil yang diperoleh setelah dilakukan
sosialisasi tentang manfaat dan cara pembuatan kompos adalah mitra mengerti dan
mampu membuat kompos dari bahan baku sisa panen melalui pengomposan sebagai
pupuk organik, meningkatnya pengetahuan dan wawasan mitra tentang pemanfaat
hasil sisa panen sebagai pupuk organik.
Penulis: Dermawan Hutagaol,
AisyahLubis dan Nurma Ani
Kode Jurnal: jppertaniandd160292