NILAI EKONOMI KOMODITI HUTAN MANGROVE DI DESA MERAK BELANTUNG KECAMATAN KALIANDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

ABSTRAK: Hutan mangrove merupakan formasi vegetasi hutan tropis dan sub tropis yang didominasi oleh beberapa pohon mangrove yang mampu tumbuh dan berkembang di daerah pasang surut pantai berlumpur. Hutan mangrove di Desa Merak Belantung Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan memiliki komoditi- komoditi yang bernilai ekonomi dan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya. Nilai ekonomi tersebut diketahui dengan melalukan wawancara kepada responden penelitian. Komoditi hutan mangrove yang bernilai ekonomi yaitu ikan kakap (Lutjanus sp.), ikan belana (Valamugil seheli), ikan gelodok (Valamugil seheli), kerang tiram (Crassostrea gigas), kerang lukan (Geloina erosa), kepiting (Brachyura), udang windu (Penaeusmonodon), dan buah pidada (Sonneratia caseolaris). Nilai ekonomi dari komoditi hutan mangrove dapat diketahui dan dihitung menggunakan metode penilaian berdasarkan harga pasar dan metode kesediaan menerima pembayaran (WTA). Nilai ekonomi seluruh komoditi hutan mangrove Desa Merak Belantung Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan adalah sebesar Rp 754.090.000 per tahun untuk 8 jenis komoditi yang dihasilkan.
Kata kunci: komoditi hutan mangrove, penilaian berdasarkan harga pasar, kesediaan untuk menerima (WTA)
Penulis: Dewi Masithah, Asihing Kustanti, dan Rudi Hilmanto
Kode Jurnal: jpkehutanandd160024

Artikel Terkait :