KARKAS KELINCI LOKAL (Lepus negricollis) YANG DIBERI RANSUMDENGAN IMBANGAN ENERGI DAN PROTEIN BERBEDAYANG DIPELIHARA PADA KANDANG UNDERGROUND SHELTER
Abstrak: Penelitian ini telah
dilakukan selama 12 minggu, bertujuan untuk mengetahui karkas kelinci yang
diberi ransum dengan imbangan energi dan protein dan berbeda. Kelinci yang
digunakan adalah kelinci jantan lokal umur 5 minggu sebanyak 20 ekor dengan
berat 189,25 ± 1,54 g. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat perlakuan, tiap perlakuan diulang
lima kali dan tiap unit menggunakan satu ekor kelinci. Penelitian ini
menggunakan 4 perlakuan yaitu imbangan energi protein (R) yang terdiri dari
ransum dengan imbangan energi protein 156,88 (R1), imbangan energi protein
154,97 (R2), imbangan energi protein 153,05 (R3) dan imbangan energi protein
151,44 (R4).Variabel yang diamati adalah variabel berat potong, berat karkas,
presentase karkas, berat recahan karkas, serta komposisi fisik karkas. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan ransum R3 menyebabkan berat potong
dan berat karkas lebih tinggi (P<0,05) daripada R1, R2 dan R4. Presentase
karkas pada ransum R1 lebih rendah (P<0,05) daripada R2, R3 dan R4. Presentase
recahan karkas berbeda tidak nyata (P>0,05) diantara perlakuan ransum dengan
imbangan energi dan protein berbeda, sedangkan presentase daging yang diberi
perlakuan ransum R3 lebih tinggi (P<0,05) daripada R1, R2, dan R4.
Presentase tulang pada R3 lebih rendah (P<0,05) daripada R1, R2, dan R4.
Presentase lemak pada perlakuan R1, R2, R3 dan R4 memberikan perbedaan tidak
nyata (P>0,05). Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan
bahwa ransum dengan energi termetabolis 2603 kkal/kg dan CP 17% dengan imbangan
energi protein 153,05 (R3) menghasilkan karkas yang lebih tinggi daripada
perlakuan ransum dengan energi termetabolis 2801 kkal/kg dan CP 18,5% dengan
imbangan energi protein 151,44 (R4), ransum dengan energi termetabolis 2402
kkal/kg dan CP 15,5% dengan imbangan energi protein 154,97 (R2), ransum dengan
energi termetabolis 2201 dan CP 14% dengan imbangan energi protein 156,88 (R1).
Penulis: Adhitya R.P, Nuriyasa
IM., Candrawati D.P.M.A
Kode Jurnal: jppeternakandd150301