EVALUASI AKTIVITAS ANTIMIKROBA KEFIR UBI UNGU PADA MASA SIMPAN BERBEDA TERHADAP BAKTERI PATOGEN

Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antimikroba tertinggi selama penyimpanan terhadap bakteri patogen dan profil mikrobiologi kefir ubi ungu (Total bakteri asam laktat, Coliform dan Escherichia coli). Penelitian ini dilaksanakan dari Tanggal 21 Februari sampai 22 Mei 2015 di Laboratorium Teknologi Hasil Ternak dan Mikrobiologi Fakultas Peternakan Universitas Udayana. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan (0, 1, 3, 5 dan 7 hari penyimpanan) dan empat ulangan pada setiap perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kefir ubi ungu dengan masa simpan 0, 1, 3, 5, dan 7 hari memiliki kemampuan aktivitas antimikroba terhadap bakteri patogen (Staphylococcus aureus dan Escherichia coli) dengan diameter masing-masing sebesar 0,22-0,70 cm dan 0,56-0,82 cm. Aktivitas antimikroba tertinggi terhadap Staphylococcus aureus diperoleh pada masa simpan 3 hari. Total bakteri asam laktat sebesar 0,26 x 105–1,80 x 105 CFU/g, total Coliform sebesar 4,81 x 102 – 0,24 x 102 CFU/g dan tidak adanya pertumbuhan Escherichia coli selama penyimpanan. Simpulan dari penelitian ini bahwa kefir ubi ungu memiliki aktivitas antimikroba berspektrum luas, dengan aktivitas tertinggi pada masa simpan 3 hari terhadap Staphylococcus aureus dan (0-7 hari) terhadap Escherichia coli masing-masing sebesar 0,70 cm dan 0,82 cm dengan diikuti total BAL masing-masing 1,64 x 105 dan 1,80 x 105 CFU/g.
Kata Kunci: Kefir, ubi ungu, aktivitas antimikroba
Penulis: Melati N.P.Y, S.A Lindawati, I N.S. Miwada
Kode Jurnal: jppeternakandd160002

Artikel Terkait :