DETERMINAN EFISIENSI TEKNIS USAHA TANI KEDELAI

Abstrak: Kedelai merupakan salah satu tanaman pangan yang banyak memberikan manfaat. Produksi kedelai domestik lebih rendah daripada konsumsi. Ketergantungan impor kedelai dapat dicegah melalui peningkatan efisiensi produksi kedelai domestik. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi produksi kedelai, mengestimasi skor efisiensi teknis, dan menganalisis determinan efisiensi teknis. Metode analisis data untuk tujuan pertama menggunakan Fungsi Produksi Cobb Douglas Stokastik Frontier berdasarkan asumsi distribusi half normal, truncated, and exponential, kemudian memilih model terbaik dengan menggunakan Akaike Information Criterion (AIC) dan Schwarz Information Criterion (SIC). Tujuan kedua, menggunakan rasio produksi aktual dan produksi potensial. Tujuan ketiga, mengestimasi determinan efisiensi menggunakan model Regresi Tobit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang berpengaruh positif terhadap produksi adalah: luas lahan dan benih, sedangkan tenaga kerja memberikan pengaruh negatif. Usaha tani kedelai belum mencapai efisiensi teknis sehingga petani masih mempunyai peluang untuk meningkatkan produksi agar mencapai full efisiensi teknis. Petani yang yang menyewa lahan memiliki tingkat efisiensi lebih tinggi dari pada petani yang menggarap lahannya sendiri. Peningkatan efisiensi teknis dapat dilakukan dengan meningkatkan kinerja petani dalam merawat tanamannya serta memperluas pengalaman usaha tani dengan cara saling bertukar informasi mengenai teknik budidaya kedelai.
Kata kunci: kedelai, efisiensi teknis, determinan efisiensi, AIC, SIC
Penulis: Indah Mustiko Ningsih, Rini Dwiastuti, dan Suhartini
Kode Jurnal: jppertaniandd150226

Artikel Terkait :