DAYA SAING DAN FAKTOR YANG MEMENGARUHI VOLUME EKSPOR SAYURAN INDONESIA TERHADAP NEGARA TUJUAN UTAMA
Abstract: Daya saing ekspor
komoditas merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur kemajuan
perekonomian negara. Penelitian ini menganalisis daya saing ekspor lima
komoditas sayuran Indonesia yaitu kentang, tomat, bawang merah, kubis, dan cabe
terhadap lima negara tujuan utama dan dibandingkan dengan negara pesaing dengan
melihat keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif beserta faktor-faktor
yang memengaruhinya. Periode analisis yang digunakan pada penelitian ini, yaitu
dari tahun 2008 sampai 2012 dengan menggunakan Releaved Comparative Advantage
(RCA), Export Product Dynamic (EPD), dan Gravity Model dengan menggunakan
pendekatan regresi panel data melalui E-views 6. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa komoditas sayuran Indonesia tidak memiliki keunggulan
komparatif lebih baik dibandingkan dengan negara pesaingnya, yaitu Belanda dan
Cina pada komoditas kentang, tomat, bawang, kubis, dan cabe terhadap dunia.
Keunggulan komparatif sayuran Indonesia terhadap negara tujuannya dihasilkan
oleh tomat, kubis, dan cabai dengan negara tujuan yang berbeda dari
masing-masing komoditas. Disisi lain, Indonesia menduduki keunggulan kompetitif
terbaik dibandingkan dengan kedua negara pesaingnya baik terhadap negara tujuan
utama maupun terhadap dunia. Faktor-faktor yang memengaruhi aliran volume
ekspor adalah Economic Distance, Gross
Domestic Product (GDP), Exchange Rate, Population, dan the Price of the Product
dengan hasil yang berbeda pada masing-masing komoditas.
Penulis: Rahma Linda Kusuma,
Muhammad Firdaus
Kode Jurnal: jppertaniandd150225