APLIKASI SISTEM IRIGASI BAWAH TANAH (Sub-Irrigation) DENGAN MEMANFAATKAN LIMBAH CAIR PABRIK KARET SIR 20 SEBAGAI AIR IRIGASI PADA PERTUMBUHAN TANAMAN TOMAT (Lycopersicum Esculentum Mill)
Abstract: Penelitian ini
bertujuan untuk (1) mengetahui dan menganalisis pengaruh pemanfaatan Limcakar
(limbah cair karet) sebagai air irigasi pada pertumbuhan tanaman tomat dengan
sistem sub-irrigation, (2) mengetahui kebutuhan air irigasi pada pertumbuhan
tanaman tomat dengan sistem sub-irrigation, (3) mengetahui pada kolam yang mana
air limbah masih dapat digunakan untuk pertumbuhan tanaman tomat dengan
sub-irrigation, dan (4) merekomendasikan penggunaan Limcakar sebagai air
irigasi bagi tanaman tomat pada sistem sub-irrigation. Penelitian ini
menggunakan rancangan faktorial acak lengkap, terdiri dari 2 faktor perlakuan
dengan ulangan sebanyak 3 kali. Faktor yang pertama yaitu penggunaan air biasa
sebagai kontrol (K0) dan Limcakar (K) terdiri dari kolam rubber trap (K1),
kolam anaerob (K2), kolam fakultatif (K3), dan kolam aerob (K4). Faktor yang
kedua yaitu pemberian dosis pupuk organik (P) terdiri dari ½ dosis rekomendasi
(P1) dan full dosis rekomendasi (P2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Limcakar memberikan respon yang sama dengan penggunaan air biasa dan limcakar
tidak mengganggu pertumbuhan tanaman, sehingga keterbatasan air irigasi dapat
disuplai dengan menggunakan Limcakar. Rata-rata hasil panen terbanyak pada
perlakuan kolam fakultatif dengan dosis pupuk ½ rekomendasi yaitu 1,188
kg/tanaman dan kebutuhan air irigasi pada pertumbuhan tanaman tomat sebanyak
8,49 mm/hr.
Penulis: Erma Yuswari
Kode Jurnal: jppertaniandd160324