ANALISIS PRODUKSI DAN KERAGAAN USAHA GARUK UDANG DI PERAIRAN KOTA SEMARANG
ABSTRACT: Alat tangkap garuk
yang ada di daerah Tambak Lorok Semarang terdiri dari 3 jenis garuk, yaitu
garuk biasa, garuk modifikasi dengan rantai dan garuk modifikasi dengan timbal.
Adanya modifikasi alat tangkap garuk ini disebabkan oleh karena kurang
efektifnya penangkapan udang jika menggunakan penggaruk, karena untuk
penangkapan udang sebenarnya cukup dengan desain yang berfungsi untuk mengaduk
permukaan substrat dasar perairan sehingga udang akan meloncat untuk masuk
dalam cakupan alat tangkap. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil
tangkapan udang putih (Penaeus merguiensis) dari 3 jenis garuk udang dan
menganalisis perbandingan kelayakan usaha dari 3 jenis alat tangkap garuk
udang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif studi kasus.
Pengambilan sampel hasil tangkapan udang
dilakukan pada 3 jenis alat tangkap Garuk Udang selama 3 bulan dengan setiap
bulannya diambil data 10 hari. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi
langsung dan wawancara terhadap nelayan. Analisis teknis dengan membandingkan
antara garuk udang biasa dengan garuk udang modifikasi rantai. Sedangkan
analisis kelayakan usaha membandingkan antara garuk udang biasa dengan garuk
udang modifikasi rantai dengan menggunakan undiscounted criteria yaitu R/C
Ratio, Payback Period, Break Event Point. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
diantara 3 jenis alat tangkap garuk udang yang ada di Tambak Lorok Semarang,
Garuk Udang Modifikasi Timah merupakan alat tangkap yang terbaik, dengan hasil
tangkapan udang selama 30 hari sebesar 194,64 kg. Berdasarkan analisa usahanya
alat tangkap garuk udang biasa mempunyai nilai R/C 1.45, PP 4.67 tahun, BEP
produksi 191.75 kg dan BEP harga Rp. 53,683,-/kg. Alat tangkap garuk udang
modifikasi rantai mempunyai nilai R/C 1.74, PP 2.89 tahun, BEP produksi 192.50
kg dan BEP harga Rp. 29,358,-/kg.
Sedangkan Alat tangkap garuk udang modifikasi timah mempunyai nilai R/C
1.91, PP 2.37 tahun, BEP produksi 192.63 kg dan BEP harga Rp. 25,549,-/kg. Alat
tangkap garuk udang modifikasi timah merupakan alat tangkap yang terbaik
dibandingkan alat tangkap garuk udang yang lain.
Penulis: Bogi Budi Jayanto,
Azis Nur Bambang, Herry Boesono
Kode Jurnal: jpperikanandd130241