ANALISIS LAYANAN VIDEO PADA JARINGAN ATM DENGAN MULTIPROTOCOL LABEL SWITCHING

ABSTRAK: Routing dan switching adalah metode yang digunakan untuk menerima dan meneruskan paket informasi dari suatu perangkat ke perangkat lainnya. Metode switching menerima dan meneruskan informasi berdasarkan informasi yang dilaluinya langsung dari node yang mengirimkan. Sementara metode routing meneruskan paket berdasarkan informasi global jaringan. Metode switching meneruskan paket lebih cepat dari metode routing. Multiprotocol Label Switching (MPLS) merupakan teknologi switching yang memanfaatkan infromasi tambahan dari jaringan. Tulisan ini membandingkan kualitas layanan video pada jaringan Asynchronous Transfer Mode (ATM) dengan dan tanpa MPLS. Kinerja jaringan dievaluasi menggunakan simulator GNS3 dan aplikasi wireshark dengan parameter throughput, delay, dan packet loss. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh bahwa MPLS menaikkan throughput rata-rata 23.14 %, menekan delay rata-rata 18.59 %, dan menurunkan packet loss rata-rata 97.65 %.
Kata kunci: Asynchronous Transfer Mode, Multiprotocol Label Switching, Quality of Service
Penulis: Cakra Danu Sedayu, Ali Hanafiah Rambe
Kode Jurnal: jptlisetrodd150500

Artikel Terkait :