Analisis Kelayakan Finansial Usaha Sarang Burung Walet (Colacallia fuciphaga) Di Kecamatan Matan Hilir Selatan Kabupaten Ketapang

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan finansial usaha sarang burung walet di Kecamatan Matan Hilir Selatan Kabupaten Ketapang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode survei. Lokasi penelitian dipilih secara sengaja yaitu di Kecamatan Matan Hilir Selatan dengan pertimbangan bahwa daerah ini merupakan salah satu Kecamatan yang memiliki letak geografis yang sesuai dengan kehidupan burung walet. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 43 penangkar burung walet. Penelitian ini menggunakan analisis finansial dengan 5 kriteria yaitu Net Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period (PP) dan Analisis Sensitivitas. Hasil penelitian menunjukkan menggunakan discount factor 12% menunjukan NPV sebesar Rp. 287,642,243.80,- Net B/C  sebesar 2.27 dan IRR sebesar 21.79%. Payback Period menunjukan bahwa pengembalian investasi yaitu 2.1 yang artinya selama kurun waktu 2 tahun 1 bulan. Berdasarkan kegiatan tersebut usaha sarang burung walet ini layak untuk diusahakan secara finansial. Sementara Analisis Sensitivitas didapatkan bahwa kenaikan biaya operasional, kenaikan benefit, dan penurunan benefit sebesar 10% masih  layak diusahakan dan dikembangkan.
Kata Kunci: Usaha Sarang Burung Walet, Finansial, Burung Walet
Penulis: Vina Yuniarti, Erlinda Yurisinthae, Maswadi
Kode Jurnal: jppertaniandd140511

Artikel Terkait :