ANALISIS KEBUTUHAN SARANA PERIKANAN DALAM RANGKA PENGEMBANGAN PERIKANAN TANGKAP BERBASIS KOMODITAS UNGGULAN DI PROPINSI SUMATERA SELATAN
ABSTRAK: Pengembangan
perikanan tangkap di Propinsi Sumatera Selatan mengalami kemunduran sejak berpisahnya
Propinsi Bangka Belitung. Hal ini disebabkan oleh luas wilayah perairannya yang
semakin sempit. Namun pengembangan disektor perikanan tangkap masih memiliki peluang
besar, terutama yang berbasis pada komoditas unggulan. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis jenis komoditas unggulan perikanan tangkap, jenis dan
alokasi teknologi unggulan untuk memanfaatkan seumberdaya ikan unggulan, serta
menghitung kebutuhan sarana dan prasarana bagi pengembangan perikanan tangkap berbasis
komoditas unggulan di Propinsi Sumatera Selatan. Penelitian dilakukan dengan
metode survey dengan bebera perangkat analisis antara lain metode skoring, LGP
dan analisis kebutuhan sarana perikanan. Jenis ikan unggulan yang dapat
dikembangkan antara lain udang, rajungan, ikan manyung dan golok-golok dengan
jenis alat tangkap unggulan trammel net, jaring insang hanyut, jaring insang
tetap dan pancing. Sarana perikanan yang dibutuhkan adalah pelabuhan perikanan
sebanyak 10 buah, galangan kapal sebanyak 20 buah, pabrik jaring 1 unit dan 8
unit pengolahan. Disamping itu diperlukan pulan gedung TPI sebagai tempat
penjualan hasil tangkapan yang didaratkan nelayan.
Penulis: Septifitri, Daniel R
Monintja, Sugeng Hari Wisudo dan Sulaeman Martasuganda
Kode Jurnal: jpperikanandd100180