Revenue Discretionary Model Pengukuran Manajemen Laba: Berdasarkan Sektor Industri Manufaktur di Bursa Efek Indonesia

ABSTRAK: Manajemen  laba  merupakan  suatu  tindakan  manajemen  untuk  mengelola  perolehan laba suatu perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mngindikasikan adanya manajemen  laba  akrual  dengan  pengukuran  discretionary  revenue  model.  Penelitian  ini  meng-adopsi  pada  penelitian  yang  dilakukan  oleh  Stubben  (2010)  dimana  terdapat  dua  model pengukuran untuk mendeteksi adanya manajemen laba akrual. Model pengukuran tersebut adalah revenue discretionary model yang terdiri dari revenue model dan conditional revenue model.  Obyek  penelitian  ini  yaitu  perusahaan  manufaktur  yang  terdaftar  di  Bursa  Efek Indonesia. Teknik analisis data yang dilakukan adalah deskriptif statistik dengan mengeta-hui  nilai  residual  pada  masing-masing  sektor  industri.  Hasil  penelitian  ini  membuktikan bahwa dengan menggunakan revenue model mampu mengindikasikan 8 sektor industri dari jumlah  keseluruhan  13  sektor  industri  pada  perusahaan  manufaktur  yang  terindikasi manajemen  laba  akrual.  Dan  dengan  menggunakan  conditional  revenue  model  mampu mengindikasikan  11  sektor  industri  dari  jumlah  keseluruhan  18  sektor  industri  yang terindikasi manajemen laba akrual. 
Kata kunci: Manajemen laba akrual, model pendapatan diskresioner
Penulis: Nieken Herma Sari; Nurmala Ahmar
Kode Jurnal: jpakuntansidd140540

Artikel Terkait :