ESTIMASI POPULASI MACAN DAHAN SUNDA (Neofelis diardi) DI SUAKA MARGASATWA BUKIT RIMBANG BUKIT BALING MENGGUNAKAN BANTUAN PERANGKAP KAMERA

ABSTRAK: Sejak  tahun  2006,  para  ilmuwan  membuktikan  macan  dahan  Sunda  Neofelis  diardi sebagai  spesies  yang  berbeda  dari  spesies  macan  dahan  daratan  Asia,  N.  nebulosa. Spesies  yang  dikategorikan  “rentan  kepunahan”  dalam  IUCN  Red  List  ini  hanya ditemukan  di  Borneo  dan  Sumatera.  Tingginya  deforestasi  di  Sumatera  diyakini  telah meningkatkan  keterancaman  spesies  ini.  Penelitian  ini  bertujuan  untuk  menaksir densitas  satwa  ini  dan  menilai  status  konservasi  di  Sumatera  Tengah,  terutama  di kawasan  Rimbang-Baling.  Dalam  studi  ini  kami  menaksir  densitas  dengan  model spatially  capture-recapture  menggunakan  data  fotografi  yang  dihasilkan  dari  studi perangkap  kamera  yang  difokuskan  untuk  harimau.  Penelitian  yang  menggunakan  40 kamera di 20 stasiun dengan volume operasi 1.710 hari-perangkap ini menghasilkan 32 gambar independen. Hasil analisis menunjukkan adanya 8 individu yang berbeda, yang terdiri dari 5 jantan, 1  betina dan 2 tidak diketahui kelaminnya. Densitas  macan dahan dalam  penelitian  ini  adalah  2,80±1,11  (D±SE)  individu  macan  dahan/100  km2.  Nilai densitas  ini  “relatif  rendah”  dibanding  beberapa  taksiran  densitas  macan  dahan  Sunda yang  ada  di  Borneo  dan  Sumatera.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa  kawasan  Rimbang-Baling  sangat  berpotensi  untuk  dikelola  sebagai  habitat  bagi  populasi  macan  dahan Sunda khususnya yang berada di wilayah Sumatera Tengah.
Kata kunci: Densitas macan dahan, spasial capture recapture, Sumatera Tengah
Penulis: Maryani, Ahmad Muhammad, Sunarto
Kode Jurnal: jpbiologidd140477

Artikel Terkait :