Pengembangan Model Prediksi Kecelakaan Lalu Lintas pada Jalan Tol Purbaleunyi

Abstrak: Kondisi keselamatan lalu lintas jalan di Indonesia masih belum baik, kecelakaan lalu lintas masih sering terjadi dan  memakan  banyak  korban  jiwa.  Salah  satu  upaya  mendasar  yang  diperlukan  untuk  meningkatkan  kondisi keselamatan  lalu  lintas  jalan  adalah  dengan  cara  mengembangkan  model  prediksi  kecelakaan.  Model  ini menghubungkan frekuensi kecelakaan yang terjadi pada suatu entitas jalan dengan arus lalu lintas dan berbagai faktor  lingkungan  jalan  yang  berkontribusi  pada  terjadinya  kecelakaan.  Kegunaan  model  ini  adalah  untuk mengestimasi dan memprediksi keselamatan suatu entitas jalan, mengidentifikasi lokasi-lokasi jalan berbahaya, dan  juga  untuk  mengevaluasi  keefektifan  penerapan  program  penanganan  lokasi  berbahaya.  Makalah  ini menyajikan  model  prediksi  kecelakaan  pada  ruas  jalan  tol  Purwakarta-Bandung-Cileunyi  (Purbaleunyi)  yang dibangun  dengan  membandingkan  kinerja  statistik  dari  model  regresi  Poisson,  Negatif  Binomial  (NB),  Zero Inflated  Poisson  (ZIP),  dan  Zero-Inflated  Negative  Binomial  (ZINB).  Hasil  pemodelan  mengindikasikan  model  regresi  NB  adalah  model  yang  terbaik.  Berdasarkan  model  yang  dibangun,  frekuensi  kecelakaan  berkorelasi  positif  dengan  lintas  harian  rata-rata  tahunan,  derajat  kelengkungan,  dan  keberadaan  median  yang  tingginya kurang  dari  1,75  m  dan  lebarnya  kurang  dari  2,5  m.  Model  yang  dibangun  kemudian  diaplikasikan  untuk melakukan  identifikasi  dan  pemeringkatan  segmen  jalan  berbahaya.  Hasilnya  menunjukkan  bahwa  KM  92-93 (arah Cileunyi) merupakan segmen yang paling berbahaya pada jalan tol Purbaleunyi.  
Kata-kata  Kunci: Kecelakaan  lalu  lintas,  model  prediksi  kecelakaan,  identifikasi  dan  pemeringkatan  segmeni jalan berbahaya
Penulis: Lucky Aquita Rakhmat, Aine Kusumawati, Russ Bona Frazila, Sri Hendarto
Kode Jurnal: jptsipildd120089

Artikel Terkait :