ANALISA STABILITAS LERENG PADA CAMPURAN PASIR DAN TANAH LEMPUNG DENGAN MENGGUNAKAN PERMODELAN DI LABORATORIUM

ABSTRAK: Tanah longsor merupakan potensi bencana geologis berupa pergerakan tanah yang terjadi karena perubahan keseimbangan daya dukung tanah dan  akan berhenti setelah mencapai keseimbangan baru. Selain itu tanah longsor merupakan salah satu fenomena alam yang tidak terkontrol yang menarik perhatian manusia karena berpotensi membahayakan keselamatan manusia. Analisa stabilitas lereng dilakukan untuk mengevaluasi  kondisi kestabilan lereng dan ditujukan untuk mendapatkan angka faktor keamanan dari suatu bentuk lereng tertentu. Dengan diketahuinya faktor keamanan memudahkan pekerjaan pembentukan atau perkuatan lereng untuk memastikan apakah lereng yang telah dibentuk mempunyai resiko longsor atau cukup stabil.Pengujian dilakukan di laboratorium dengan membuat pemodelan lereng dengan ukuran 13x0,2x0,6 meter. Pemodelan lereng diletakkan di atas meja getar yang di  dalamnya telah diberi campuran tanah lempung dan pasir dengan persentase 90% pasir dan 10 % tanah lempung.Selanjutnya sebagai getaran gempa, shaking-table digetarkan, dan pencatatan terhadap getaran gempa ini dilakukan dengan menggunakan  accelogram. Bentuk  output dari  accelogram ini dicatat dengan  accelegraf dengan menggunakan program G-Trace.
Kata Kunci: tanah longsor, stabilitas lereng, tanah lempung dan pasir, G-Trace
Penulis: Anissa Maria Hidayati
Kode Jurnal: jptsipildd120088

Artikel Terkait :