PENERAPAN KONSEP DAN TEORI KEPERAWATAN PADA IBU HAMIL DENGAN PLASENTA PREVIA

ABSTRAK: Placenta previa merupakan salah satu keadaan yang menjadi penyebab perdarahan saat kehamilan. Ibu hamil dengan plasenta previa  memerlukan intervensi segera tenaga kesehatan terkait dengan kondisi ibu dan  janin yang dikandung. Perawat sebagai salah satu tenaga kesehatan yang memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif berperan dalam memonitor secara  berkesinambungan  kondisi  ibu maupun janin,  serta menyiapkan  ibu menghadapi kemungkinan kondisi janin dan proses persalinan yang akan dihadapi. Tujuan penulisan laporan  adalah memberikan gambaran tentang aplikasi konsep dan  teori  keperawatan  dalam  asuhan  keperawatan  pada  ibu  antepartum  dengan  plasenta  previa  serta memberikan gambaran peran peran perawat sebagai pemberi asuhan keperawatan, konselor, advokat, edukator,  koordinator,  kolaborator,  komunikator,  agen  perubahan  dan  peneliti  dalam  memberikan asuhan  keperawatan  pada  ibu  antepartum  dengan  plasenta  previa.  Pemilihan  konsep  dan  teori keperawatan  berdasarkan  pada  konteks  klien  yang  mempunyai  kemampuan  adaptasi,  bersifat humanistik  serta  dalam  kondisi  mengalami  komplikasi  yang  mengakibatkan  timbulnya  kecemasan. Oleh  karena  itu  tepat  digunakan  konsep  dan  teori    Adaptasi  Roy,  Need  For  Help  Wiedenbach, Interpersonal  Relation  Peplau,  Human  Caring  Watson  dan  konsep  Family  Centered  Maternity  Care dalam  pemberian  asuhan  keperawatan  pada  ibu  hamil  dengan  plasenta  previa.  Dengan  harapan  kondisi  ibu  hamil  dengan  plasenta  previa  tetap  optimal,    mampu  beradaptasi  secara  fisik  maupun psikologis serta siap terhadap proses persalinan yang akan dihadapi.
Kata kunci: Perdarahan kehamilan, plasenta previa, konsep dan teori keperawatan
Penulis: Asti Melani Astari
Kode Jurnal: jpkeperawatandd120007

Artikel Terkait :